kekurangan dan kelebihan OOP dan Prosedural


II

Kekurangan Dan Kelebihan OOP Dan Pemrograman Prosedural


Semua hal di dunia ini memiliki kekurangan dan kelebihannya masing-masing, tersmasuk juga dengan paradigma pemrograman.
Setelah membahas tentang konsep dari pemrograman berorientasi objek pada bagian 1, pada bagian 2 ini saya akan membahas tentang kekurangan dan kelebihan OOP dan pemrograman Prosedural. Ada baiknya untuk kalian yang belum mengetahui tentang konsep OOP kalian bisa membacanya disini konsep OOP.
Kita langsung saja ke materi tentang kekurangan dan kelebihan OOP antara lain sebagai berikut:

Kelebihan OOP:



  1.       Representasi dunia nyata
  2.    Reusability (penggunaan program yang sudah dibuat)
  3.       Kemudahan pengolahan
  4.       Kolaborasi
  5.           Aman.

Kekurangan OOP:

  1. Penggunaan memory yang lebih besar.


Diatas adalah beberapa kelebihan dan kekurangan OOP. Sekarang kita akan lanjut ke kekurangan dan kelebihan pemrograman procedural:

Kelebihan Prosedural:

  1.  Penulisan program yang sederhana dan terstruktur
  2.  Penggunaan memory yang lebih sedikit disbanding OOP
  3.  Kemudahan implementasi untuk compiler dan interpreter
  4.  Mudah ditelusuri


Kekurangan Prosedural:

  1. Program yang cukup sulit untuk proses perawatan
  2. Fungsi yang tersedia, susah untuk diubah tanpa harus mempengaruhi fungsi sistem secara keseluruhan.

Kesimpulan

       Jika dilihat dari keterangan diatas kita dapat menyimpulkan bahwa setiap paradigma pemrograman memiliki kekurangan dan kelebihanya masing-masing tinggal kita yang memilih. Tidak ada paradigma pemrograman yang baik dan buruk semuanya memiliki kegunaan masing-masing. Bila kita ingin membuat program dengan orang lain atau kolaborasi kita bisa menggunakan OOP.
          Sekian penjelasan tentang kekurangan dan kelebihan OOP dan Prosedural, semoga bermanfaat.
Terimakasih..

      
      tags:
  • kekurangan dan kelebihan pada OOP dan Prosedural
  • Perbedaan OOP dan Prosedural


Komentar